Adakah saya berani mengucapkan selamat ulang tahun kepadamu? Atau rangkaian kata semoga? Atau memberi mu sesuatu dalam keterbatasanku? Lebih jauh dari makna semua, jika kuberi kau hal yang biasa itu menjelaskan kau tidak berarti spesial bagiku. Lihatlah lampu di kamarmu, matahari di siang, dan bulan pada malam. Saya
Senin, 16 November 2015
TETAPLAH
Selalu saja saya, atau mungkin sebagian besar dari kita terjebak dalam penilaian-penilaian tumpul. Bagaimana mungkin kita menilai suatu hal dalam amatan sepintas, apalagi menilai manusia. Manusia adalah makhluk terumit yang terlanjur diciptakan. Gagasan dan teori apapun bisa ditempelkan padanya. Dan uniknya dari kacamata manapun kita melihat, manusia mampu
Langganan:
Postingan (Atom)